Labels

Selasa, 21 Februari 2012

Welcome to Laboratorium Elekrokimia dan Korosi

Laboratorium Elektrokimia dan Korosi adalah Laboratorium yang menitikberatkan penelitian-penelitian di dalamnya pada proses-proses elektrokimia yang mempelajari interaksi antara listrik dengan reaksi kimia dalam usaha mencegah dan memperlambat terjadinya korosi.
Selain alat–alat yang umum digunakan dalam sebuah laboratorium, Laboratorium yang terletak di lantai III jurusan Teknik Kimia ini mempunyai alat utama yaitu Electrochemical Impedance Spectroscopy (EIS) ”GAMRY ” vers 3.2 yang berfungsi untuk menghasilkan data korelasi dari aliran listrik yang dialirkan ke cell elektrokimia menjadi data resistansi bahan yang diuji sehingga bisa didapat resistivity bahan yang diuji. Data ini berguna sebagai acuan dalam usaha pencegahan terjadinya korosi dalam berbagai aspek industri termasuk pengetesan kekuatan coating. Selain itu di lantai IV memiliki alat BET (Bruneur Emmet Taller) yang berfungsi untuk mengetahui besarnya surface area, volume pori, dan distribusi ukuran pori serta terdapat alat Sprektofotometer yang berfungsi untuk analisa absorbansi.
Selain itu, Laboratorium Elektrokimia juga melakukan penelitian dalam pengambilan ion-ion berbahaya dalam limbah elektroplating sehingga dapat mempermudah proses pengolahan limbah selanjutnya.

Penelitian unggulan yang dilakukan:
  1. Studi perilaku konduktivitas bed pada operasi regenerasi resin.
  2. Diffusivitas ion klorida dalam beton (pengaruh komposisi dan kondisi lingkungan).
  3. Studi pertukaran ion Cr3+ dan Ni2+ dalam air cucian elektroplating menggunakan resin penukar ion.
  4. Pengusiran ion klorida dalam beton dengan medan listrik.
  5. Peningkatan kinerja resin kation asam kuat pada pengambilan Cr3+ dan Ni2+ dari limbah cucian elektroplating.
  6. Evaluasi dan pengembangan kemampuan perlindungan katodik cat primer di pasaran.
  7. Peningkatan efektifitas proteksi katodik struktur beton bertulang di daerah pantai.
  8. Efek ion – ion kontaminan pada kinerja elektroda acuan (reference electrode) Cu/CuSO4.
  9. Evaluasi kinerja anoda karbon dari bahan arang kayu dan batubara pada sistem proteksi katodik.
  10. Analisa pengaruh faktor – faktor terhadap kinerja resin penukar ion asam kuat pada pengambilan Cr3+ dan Ni2+ dari limbah elektroplating
  11. Evaluasi kinerja sistem proteksi katodik (metode impressed current) pada beton bertulang kualitas rendah.
  12. Pengembangan korelasi korosivitas tanah pantai terhadap carbon steel tertanam dengan parameter terukur test probe.
  13. Korosi berbagai logam dalam sludge digester biogas.
  14. Pelapisan Logam dengan silika menggunakan metode sol gel dari water glass.
LABORATORIUM ELEKTROKIMIA DAN KOROSI II
Laboratorium Elektrokimia dan Korosi II  adalah cabang dari Laboratorium Elkim yang Menitikberatkan pada pengembangan dan studi tentang sintesis Nanopartikel untuk berbagai macam aplikasi.

Penelitian  yang telah dilakukan:
1.      Sintesa partikel silika dengan properties terkontrol dalam reaktor aerosol
2.      Simulasi sintesa alumnium nanopartikel yang melibatkan nukleasi, koagulasi, dan pertumbuhan permukaan dengan metode nodal.
3.      Pengaruh kondisi pengasaman terhadap karateristik partikel silika dari abu bagasse dengan metode caustic digestion.
4.      Pengaruh pH dan waktu aging terhadap karakteristik silika gel dari abu bagasse dengan metode caustic digestion.
5.      Sintesis partikel silika dengan metode spray drying dari sol silika.
6.      Sintesis partikel silika berpori dengan penambahan gelatin sebagai template dalam spray dryer.
7.      Sintesis partikel silika berpori melalui metode sol gel dengan gelatin sebagai template.
8.      Sintesis Silika komposit yang selektif terhadap air untuk Solid Sorption Refrigeration.
9.      Sintesis silika aerogel berbasis waterglass untuk penyimpan hidrogen.
10.  Sintesis partikel magnetite bersalut silika dengan metode elektrokimia.
11.  Sintesis silika aerogel berbasis abu bagasse untuk penyimpan hidrogen.
12.  Fungsionalisasi permukaan magnetite dengan penambahan sodium silicate pada sintesis partikel magnetite secara elektrokimia.

0 komentar:

Posting Komentar